Obat sakit gigi seperti selalu menjadi perhatian khusus bagi ibu menyusui. Selain merisaukan kesakitan gigi yang dialaminya, asupan obat juga harus sangat diperhatikan untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan pada kesehatan bayi. Berikut ini kami sajikan beberapa rekomendasi obat sakit gigi untuk ibu menyusui.
1. Paracetamol
Paracetamol merupakan obat penghilang rasa sakit yang sangat populer dan sering digunakan oleh banyak orang. Obat ini sangat aman untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui, asalkan mengikuti dosis dan aturan pakai yang benar. Jangan terlalu sering mengonsumsi paracetamol karena obat ini dapat merusak hati jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan atau terlalu sering.
Jika ibu menyusui perlu mengonsumsi paracetamol untuk menghilangkan sakit gigi, pastikan untuk mengonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. Apakah ibu menyusui mengidap penyakit hati atau tidak, dokter akan memberikan dosis dan aturan pakai yang benar agar ibu dan bayinya terhindar dari risiko yang tidak diinginkan. Selain itu, jangan pernah menambah dosis obat tanpa persetujuan dari dokter.
2. Aspirin
Aspirin adalah obat penghilang rasa sakit yang efektif, tetapi tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui. Obat ini dapat menembus ke dalam ASI dan dapat mengganggu kesehatan bayi. Jika ibu menyusui sangat membutuhkan aspirin untuk menghilangkan sakit gigi, sebaiknya mengonsumsi obat lain seperti paracetamol atau ibuprofen yang lebih aman untuk ibu menyusui.
3. Ibuprofen
Ibuprofen adalah obat penghilang rasa sakit yang sangat aman untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui. Obat ini efektif untuk menghilangkan sakit gigi dan juga dapat mengurangi peradangan pada gigi. Ibuprofen dapat memberikan efek yang lebih cepat daripada paracetamol, sehingga bisa menjadi alternatif bagi ibu menyusui yang ingin cepat merasa lega.
Sebelum mengonsumsi ibuprofen, pastikan untuk mengonsultasikan dulu dengan dokter. Ibu menyusui harus memperhatikan dosis ibuprofen dan tidak boleh mengonsumsi obat ini terlalu sering atau dalam jumlah yang berlebihan. Jangan juga memberikan ibuprofen kepada bayi karena obat ini tidak aman untuk bayi di bawah 6 bulan.
4. Natrium Diklofenak
Natrium diklofenak adalah obat penghilang rasa sakit yang dapat diresepkan oleh dokter untuk mengatasi sakit gigi atau peradangan pada rahang. Obat ini sangat efektif dan bisa memberikan rasa lega yang lebih cepat daripada obat lainnya. Namun, obat ini tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui karena dapat berbahaya bagi bayi yang sedang disusui. Jika memang sangat dibutuhkan, dokter harus memberikan dosis dan pengawasan yang teliti.
5. Lidokain
Lidokain adalah obat penghilang rasa sakit yang aman untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui. Obat ini dapat digunakan untuk mengatasi sakit gigi ringan sampai sedang. Lidokain bekerja dengan cara meredakan rasa sakit dan bikusan pada gigi sehingga tidak terasa sakit. Obat ini mudah digunakan karena dapat diaplikasikan langsung pada gigi yang sakit. Jangan memberikan lidokain pada bayi karena obat ini dapat menyebabkan efek samping yang merugikan bagi bayi.
Pengertian Sakit Gigi
Sakit gigi adalah rasa nyeri atau sakit pada gigi atau gusi. Sakit gigi dapat terjadi secara tiba-tiba atau berlangsung lama. Nyeri yang terkait dengan sakit gigi dapat berupa sakit yang menusuk atau rasa sakit yang terus-menerus. Sakit gigi atau gigi berlubang adalah kondisi yang sangat umum dan bisa dialami oleh siapa saja dari segala usia.
Jenis-Jenis Sakit Gigi
Sakit gigi dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, seperti karies gigi, gigi keropos, peradangan pada gusi, infeksi gigi, dan masalah sinus. Berikut ini adalah beberapa jenis sakit gigi yang sering dialami oleh orang-orang:
Karies Gigi
Karies gigi atau gigi berlubang adalah kondisi ketika bakteri merusak lapisan luar gigi dan membuat sariawan. Karies gigi dapat menyebabkan sakit gigi yang sangat hebat dan dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang. Jika tidak diobati, karies gigi dapat memperburuk kondisi hingga gigi menjadi terancam untuk dicabut.
Gigi Sensitif
Gigi sensitif adalah kondisi ketika gigi terasa sakit ketika terkena makanan atau minuman dingin atau panas. Gigi sensitif dapat disebabkan oleh konsumsi makanan atau minuman yang terlalu asam, penggunaan pasta gigi yang tidak cocok atau sensitivitas pada gigi yang disebabkan oleh gigi yang retak atau gigi berlubang.
Peradangan Gusi
Peradangan gusi adalah kondisi ketika gusi menjadi memerah, bengkak dan nyeri. Peradangan gusi bisa disebabkan oleh infeksi bakteri di dalam gusi. Peradangan gusi bisa menyebabkan kondisi yang lebih serius seperti radang gusi dan gigi yang lepas. Oleh sebab itu, peradangan gusi harus segera ditangani oleh dokter gigi.
Ketegangan Rangkaian Gigi
Ketegangan rangkaian gigi adalah kondisi ketika gigi tidak bisa sejajar dan saling menggosok. Ketegangan ini dapat menyebabkan sakit pada gigi dan gusi. Ketegangan rangkaian gigi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti faktor genetik, perawatan gigi yang buruk atau gigi yang berkurangnya perawatan gigi
Mengapa Sakit Gigi Dialami Ibu Menyusui
Ibu menyusui merupakan kelompok yang rentan terhadap sakit gigi karena pada saat dalam masa menyusui, ibu membutuhkan asupan nutrisi yang cukup dan seimbang agar dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi. Bila tidak terpenuhi, maka akan mempengaruhi kesehatan ibu dan bayi. Seperti saat hamil, kehamilan juga akan berisiko gigi berlubang dan penyebab lain yang dapat memperburuk masalah gigi Anda. Selain itu, kebiasaan buruk seperti sering mengonsumsi makanan manis dan asam, dan kurang melakukan perawatan gigi yang benar juga dapat menyebabkan sakit gigi.
Penyebab Sakit Gigi
Sakit gigi dapat disebabkan oleh berbagai hal, di antaranya adalah:
Karies Gigi
Karies gigi atau gigi berlubang adalah penyebab utama sakit gigi. Karies gigi disebabkan oleh bakteri yang menghasilkan asam di sekitar gigi dan menyebabkan kerusakan pada gigi.
Penyakit Gusi
Peradangan gusi dan penyakit periodontal adalah penyebab lain dari sakit gigi. Penyakit ini terjadi ketika bakteri menginfeksi dan merusak jaringan gusi.
Gigi Retak
Gigi retak dapat menjadi penyebab sakit gigi karena bisa menyebabkan goresan atau rongga di gigi yang dapat mengakibatkan kerusakan gigi.
Serangan Kuman
Serangan kuman juga dapat menyebabkan infeksi pada gigi yang menyebabkan sakit gigi.
Gejala Sakit Gigi
Gejala sakit gigi dapat bervariasi, tergantung pada penyebabnya. Berikut ini beberapa gejala sakit gigi:
Nyeri
Nyeri adalah gejala utama sakit gigi. Nyeri gigi biasanya dirasakan pada gigi yang terkena masalah.
Peradangan Gusi
Peradangan gusi adalah gejala yang sering terjadi pada sakit gigi yang disebabkan oleh peradangan pada gusi.
Sensitivitas Gigi
Sensitivitas gigi adalah gejala lain dari sakit gigi. Gigi sensitif terasa sakit atau tidak nyaman ketika terkena makanan atau minuman yang terlalu dingin atau terasa manis.
Akibat Sakit Gigi
Sakit gigi dapat memengaruhi kesehatan gigi dan mulut serta meningkatkan risiko infeksi. Jika tidak diobati, sakit gigi dapat berdampak pada kesehatan gigi dan mulut, seperti kerusakan gigi hingga gigi berlubang, infeksi gusi yang berkepanjangan dan memicu masalah serius pada gigi dan mulut lainnya.
Cara Mengatasi Sakit Gigi
Jika Anda mengalami sakit gigi, Anda dapat melakukan beberapa cara untuk mengatasinya, seperti:
Pembasuhan Gigi
Menggosok gigi dan mengelap gigi dengan flossing bisa membantu menghilangkan plak dan memperbaiki masalah gigi yang disebabkan oleh penyakit gigi. Tetapi, jika hal ini tidak bisa dilakukan karena gigi terlalu sensitif atau terasa sakit, segera berkonsultasi dengan dokter.
Penggunaan Kompress Dingin
Mengompres gigi dengan es batu dapat mengurangi sakit dan peradangan pada gigi. Lakukan pengompresan selama 20 menit pada bagian gigi yang sakit, kemudian istirahatkan selama 20 menit. Jangan membiarkan es batu menempel pada gigi terlalu lama, karena bisa menyebabkan kerusakan pada gigi.
Penggunaan Obat Penghilang Rasa Sakit
Mengonsumsi obat penghilang rasa sakit atau penghilang nyeri dapat membantu meredakan sakit gigi. Gunakan obat sesuai dengan dosis dan aturan pakai yang benar dan sebagai tindakan sementara yang diberikan oleh dokter. Jangan mengonsumsi obat yang lebih dari dosis yang direkomendasikan dan jangan terlalu sering mengonsumsi obat yang sama tanpa resep dokter.
Rekomendasi Obat Sakit Gigi untuk Ibu Menyusui
Obat sakit gigi untuk ibu menyusui harus tepat untuk dikonsumsi sehingga tidak menimbulkan efek samping bagi bayi. Beberapa jenis obat yang aman untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui adalah sebagai berikut:
Paracetamol
Paracetamol adalah obat penghilang rasa sakit yang aman untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui untuk mengatasi sakit gigi. Obat ini harus dikonsumsi dengan dosis yang benar dan disesuaikan dengan kondisi kesehatan ibu.
Ibuprofen
Ibuprofen efektif meredakan sakit gigi dan peradangan pada gigi, dan aman untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui. Pastikan untuk menggunakan obat sesuai dengan dosis dan aturan pakai yang benar.
Lidokain
Lidokain aman untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui, dan dapat membantu mengurangi rasa sakit dan sensasi yang tidak nyaman pada gigi.
Kandungan Obat Sakit Gigi
Beberapa obat sakit gigi mengandung bahan-bahan yang dapat membantu meredakan rasa sakit dan membunuh bakteri atau infeksi pada gigi. Kandungan tersebut meliputi:
Asam Asetilsalisilat
Asam asetilsalisilat adalah obat penghilang rasa sakit yang dapat mengurangi inflamasi dan meredakan nyeri. Obat ini bekerja dengan mempengaruhi sistem saraf pada tubuh dan menghambat produksi prostaglandin, yang menyebabkan nyeri dan