Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke. Untuk mengendalikan kadar kolesterol, dokter mungkin akan meresepkan obat penurun kolesterol, seperti ezetimibe. Ezetimibe bekerja dengan memblokir penyerapan kolesterol di usus. Obat ini biasanya digunakan bersama dengan obat penurun kolesterol lainnya, seperti statin.
Ezetimibe tersedia dalam bentuk tablet dan biasanya diminum sekali sehari. Obat ini umumnya ditoleransi dengan baik, tetapi beberapa efek samping yang mungkin terjadi termasuk sakit perut, diare, dan sakit kepala. Jika Anda mengalami efek samping yang mengganggu, bicarakan dengan dokter Anda.
Harga ezetimibe bervariasi tergantung pada dosis dan jumlah tablet yang diresepkan. Secara umum, harga obat ini berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 100.000 per bulan.
Manfaat dan Keuntungan Ezetimibe untuk Mengendalikan Kolesterol
1: Menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat)
Ezetimibe efektif menurunkan kadar kolesterol LDL, yang merupakan jenis kolesterol yang menumpuk di arteri dan menyebabkan penyempitan. Menurunkan kadar kolesterol LDL dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
2: Meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik)
Ezetimibe juga dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL, yang merupakan jenis kolesterol yang membantu mengeluarkan kolesterol dari arteri. Menjaga kadar kolesterol HDL yang sehat dapat membantu melindungi terhadap penyakit jantung.
3: Mengurangi penumpukan plak di arteri
Ezetimibe dapat membantu mengurangi penumpukan plak di arteri. Plak adalah zat lengket yang terbentuk dari kolesterol, lemak, dan kalsium. Penumpukan plak dapat menyempitkan arteri dan membatasi aliran darah ke jantung dan otak, sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
4: Mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke
Dengan menurunkan kadar kolesterol LDL, meningkatkan kadar kolesterol HDL, dan mengurangi penumpukan plak, ezetimibe dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
5: Membantu mengelola kadar kolesterol pada orang dengan kondisi medis tertentu
Ezetimibe dapat membantu mengelola kadar kolesterol pada orang dengan kondisi medis tertentu, seperti diabetes, penyakit ginjal, dan penyakit hati.
Point Penting Tambahan tentang Ezetimibe
1. Interaksi obat
Ezetimibe dapat berinteraksi dengan obat lain, seperti pengencer darah, obat penurun tekanan darah, dan antibiotik. Penting untuk memberi tahu dokter Anda tentang semua obat yang Anda konsumsi, termasuk obat resep, obat bebas, dan suplemen.
2. Efek samping
Seperti semua obat, ezetimibe dapat menyebabkan efek samping. Efek samping yang paling umum adalah sakit perut, diare, dan sakit kepala. Efek samping yang serius jarang terjadi, tetapi dapat meliputi kerusakan hati dan reaksi alergi.
3. Kehamilan dan menyusui
Ezetimibe tidak boleh digunakan selama kehamilan atau menyusui. Obat ini dapat membahayakan janin atau bayi baru lahir.
Kesimpulan
Ezetimibe adalah obat resep yang digunakan untuk mengendalikan kadar kolesterol. Obat ini efektif menurunkan kadar kolesterol LDL, meningkatkan kadar kolesterol HDL, dan mengurangi penumpukan plak di arteri. Manfaat ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Ezetimibe umumnya ditoleransi dengan baik, tetapi dapat menyebabkan efek samping, seperti sakit perut, diare, dan sakit kepala. Penting untuk memberi tahu dokter Anda tentang semua obat yang Anda konsumsi dan untuk melaporkan efek samping yang Anda alami.
Jika Anda memiliki kadar kolesterol tinggi, bicarakan dengan dokter Anda tentang apakah ezetimibe tepat untuk Anda. Obat ini dapat menjadi pilihan pengobatan yang efektif untuk membantu Anda mengendalikan kadar kolesterol dan mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
