Asma adalah salah satu penyakit yang sering dialami oleh masyarakat Indonesia. Penyakit ini disebabkan oleh inflamasi jalan napas yang menyebabkan penderitanya mengalami kesukaran dalam bernapas. Asma bisa menjadi penyakit yang serius dan berbahaya jika tidak segera diobati. Berikut ini adalah beberapa informasi penting tentang penyakit asma.
Apa itu Asma?
Asma adalah penyakit yang disebabkan oleh inflamasi pada saluran napas. Inflamasi ini membuat saluran napas menjadi lebih sensitif terhadap berbagai hal seperti debu, serbuk sari, bulu binatang, dan lain sebagainya. Ketika saluran napas mengalami inflamasi, maka akan terjadi peningkatan produksi lendir yang menyebabkan penyempitan saluran napas dan menyebabkan penderitanya kesulitan dalam bernapas.
Jenis-jenis Asma
Asma dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
- Asma Ekstrinsik
- Asma Intrinsik
Asma ekstrinsik disebabkan oleh faktor lingkungan seperti serbuk sari, debu rumah, bulu binatang, asap rokok, dan lain sebagainya. Asma jenis ini umumnya muncul pada anak-anak dan biasanya akan menghilang ketika mereka dewasa.
Asma intrinsik disebabkan oleh faktor internal tubuh, seperti stres, olahraga, infeksi saluran napas atas, dan lain sebagainya. Asma jenis ini biasanya muncul pada orang dewasa.
Mengapa Asma Terjadi?
Asma terjadi karena inflamasi pada saluran napas yang menyebabkan penyempitan saluran napas. Kondisi ini menyebabkan produksi lendir meningkat dan menyebabkan susah bernapas. Beberapa faktor yang dapat memicu asma, antara lain:
- Infeksi saluran napas atas
- Alergi terhadap debu, serbuk sari, bulu binatang, atau asap rokok
- Olahraga yang terlalu berat
- Perubahan cuaca
- Stres atau emosi yang tinggi
- Paparan bahan kimia
Penyebab Asma
Penyebab asma belum diketahui dengan pasti. Namun, beberapa faktor yang dapat mempengaruhi risiko terjadinya asma, antara lain:
- Asma dapat diturunkan dari keluarga
- Terkena infeksi saluran napas atas dalam usia muda
- Alergi terhadap debu, serbuk sari, atau bulu binatang
- Merokok atau terkena asap rokok
- Terkena polusi udara
Gejala Asma
Beberapa gejala yang sering dialami oleh penderita asma, antara lain:
- Kesulitan bernapas
- Sesak napas
- Batuk-batuk
- Suara napas yang serak
- Nyeri dada
- Kelelahan
Akibat Asma
Asma dapat menyebabkan berbagai komplikasi dan masalah kesehatan lainnya, antara lain:
- Kesulitan bernapas yang serius yang dapat mengancam nyawa
- Sakit kepala atau migrain
- Gangguan tidur
- Penurunan kemampuan fisik
- Depresi atau ketergantungan obat-obatan
Cara Mengatasi Asma
Asma dapat diatasi dengan beberapa cara, antara lain:
- Menghindari faktor yang memicu asma
- Menggunakan obat-obatan untuk meredakan gejala asma, seperti inhaler atau nebulizer
- Tetap menjalani gaya hidup sehat dan mengonsumsi makanan sehat serta melakukan olahraga teratur
- Menghindari paparan asap rokok dan bahan kimia berbahaya
Kandungan dalam Obat-obatan Asma
Obat-obatan yang digunakan untuk mengatasi asma umumnya mengandung bahan-bahan berikut:
- Bronkodilator, yaitu bahan yang membantu melebarkan saluran napas
- Anti-inflamasi, yaitu bahan yang membantu mengurangi inflamasi pada saluran napas
- Imunomodulator, yaitu bahan yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Cara Pemakaian Obat-obatan Asma
Obat-obatan asma harus digunakan sesuai dengan petunjuk dokter atau pedoman yang diberikan. Beberapa cara penggunaan obat-obatan asma, antara lain:
- Inhaler, yaitu obat-obatan yang disuntikkan langsung ke saluran napas dengan menggunakan inhaler
- Nebulizer, yaitu obat-obatan yang diatomisasi dan dihirup melalui masker
Manfaat Mengatasi Asma
Beberapa manfaat yang dapat diperoleh apabila asma diatasi dengan baik, antara lain:
- Meningkatkan kemampuan bernapas
- Meningkatkan kualitas hidup
- Meningkatkan kemampuan fisik
- Membantu mencegah serangan asma yang lebih berat
Keuntungan dalam Menghindari Faktor Pemicu Asma
Menghindari faktor yang memicu asma memiliki beberapa keuntungan, antara lain:
- Mencegah serangan asma yang lebih berat
- Mengurangi penggunaan obat-obatan asma
- Meningkatkan kualitas hidup
Kerugian dalam Tidak Mengatasi Asma dengan Benar
Tidak mengatasi asma dengan benar dapat menyebabkan beberapa kerugian dan komplikasi, antara lain:
- Sulit bernapas yang dapat mengancam nyawa
- Mengganggu kualitas tidur
- Gangguan fisik dan psikologis
- Ketergantungan pada obat-obatan
Efek Samping dari Obat-obatan Asma
Beberapa efek samping yang dapat muncul akibat penggunaan obat-obatan asma, antara lain:
- Pusing
- Lemah
- Palpitasi atau jantung berdebar-debar
- Tremor atau gemetar
Tips Mengatasi Asma
Beberapa tips yang dapat membantu mengatasi asma, antara lain:
- Menghindari faktor pemicu asma
- Menggunakan obat-obatan asma sesuai petunjuk dokter
- Menghindari polusi udara
- Tidak merokok dan terhindar dari asap rokok
- Menjaga kebersihan lingkungan
Q&A
1. Dapatkah asma disembuhkan?
Asma tidak dapat disembuhkan sepenuhnya, namun dapat dikendalikan dengan baik dengan pengobatan yang tepat dan gaya hidup sehat. Penderita asma harus terus menjaga kesehatan dan menghindari faktor pemicu.
2. Apakah asma hanya dialami anak-anak?
Asma dapat dialami oleh orang dari segala usia, namun umumnya muncul pada usia anak-anak. Asma tidak mengenal batasan usia sehingga dapat dialami oleh siapa saja.
3. Apakah obat-obatan asma dapat menyembuhkan asma?
Obat-obatan asma dapat membantu meredakan gejala asma dan menghindari serangan yang lebih serius, namun tidak dapat menyembuhkan asma sepenuhnya.
4. Dapatkah asma diobati dengan ramuan tradisional?
Sebelum menggunakan ramuan tradisional untuk mengobati asma, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Pengobatan yang tepat sangat diperlukan untuk mengatasi asma.
5. Apa yang harus dilakukan ketika mengalami serangan asma?
Ketika mengalami serangan asma, segera cari bantuan medis atau gunakan inhaler sesuai petunjuk dokter. Cobalah untuk tenang dan hindari faktor pemicu yang dapat memperburuk kondisi.
Demikian informasi tentang asma yang penting untuk diketahui. Jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan dan menghindari faktor pemicu asma.