Gangguan ginjal merupakan kondisi di mana ginjal tidak dapat berfungsi dengan baik dalam menyaring limbah dan kelebihan cairan dari dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan zat berbahaya dalam darah, yang dapat berujung pada berbagai komplikasi kesehatan serius. Ada beberapa jenis obat yang dapat digunakan untuk mengobati gangguan ginjal, tergantung pada penyebab dan tingkat keparahannya.
Salah satu jenis obat yang umum digunakan untuk mengatasi gangguan ginjal adalah diuretik. Diuretik bekerja dengan meningkatkan produksi urine, yang membantu membuang kelebihan cairan dan natrium dari dalam tubuh. Obat ini dapat digunakan untuk mengobati edema (pembengkakan) yang disebabkan oleh gangguan ginjal. Contoh diuretik yang sering digunakan adalah furosemide dan hydrochlorothiazide.
Jenis obat lain yang dapat digunakan untuk mengobati gangguan ginjal adalah penghambat enzim pengubah angiotensin (ACE inhibitor). ACE inhibitor bekerja dengan menghambat enzim yang menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Obat ini dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi beban kerja pada ginjal. Contoh ACE inhibitor yang sering digunakan adalah lisinopril dan ramipril.
Selain itu, ada juga obat yang disebut penghambat reseptor angiotensin II (ARB). ARB bekerja dengan memblokir reseptor angiotensin II, yang menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Obat ini juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi beban kerja pada ginjal. Contoh ARB yang sering digunakan adalah losartan dan valsartan.
1. Harga Obat Gangguan Ginjal
- Furosemide: Rp 10.000 – Rp 20.000 per tablet
- Hydrochlorothiazide: Rp 5.000 – Rp 10.000 per tablet
- Lisinopril: Rp 20.000 – Rp 30.000 per tablet
- Ramipril: Rp 30.000 – Rp 40.000 per tablet
- Losartan: Rp 40.000 – Rp 50.000 per tablet
- Valsartan: Rp 50.000 – Rp 60.000 per tablet