Obat prednisone adalah obat antiinflamasi steroid yang digunakan untuk meredakan peradangan pada berbagai kondisi. Obat ini bekerja dengan menekan sistem kekebalan tubuh, sehingga mengurangi peradangan dan pembengkakan. Prednisone biasanya digunakan untuk pengobatan jangka pendek, seperti untuk meredakan gejala asma, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), dan radang sendi. Obat ini juga dapat digunakan untuk mengobati kondisi jangka panjang, seperti lupus dan multiple sclerosis.
Prednisone tersedia dalam bentuk tablet, cairan, dan suntikan. Dosis obat yang diresepkan akan tergantung pada kondisi yang diobati dan tingkat keparahannya. Prednisone biasanya diminum sekali atau dua kali sehari dengan makanan untuk mengurangi risiko sakit perut. Penting untuk mengikuti petunjuk dokter tentang cara minum prednisone dan tidak melebihi dosis yang ditentukan.
Prednisone dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti sakit perut, mual, muntah, diare, sakit kepala, dan perubahan suasana hati. Efek samping yang lebih serius, seperti penambahan berat badan, tekanan darah tinggi, dan diabetes, dapat terjadi jika obat diminum dalam jangka waktu lama. Jika Anda mengalami efek samping yang mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter Anda.
Harga prednisone
- Tablet prednisone 5 mg: Rp 10.000 – Rp 15.000
- Tablet prednisone 10 mg: Rp 15.000 – Rp 20.000
- Tablet prednisone 20 mg: Rp 20.000 – Rp 25.000
- Tablet prednisone 50 mg: Rp 25.000 – Rp 30.000
- Tablet prednisone 100 mg: Rp 30.000 – Rp 35.000
Manfaat dan keuntungan obat prednisone
- Meredakan peradangan dan pembengkakan
- Mengurangi gejala asma dan PPOK
- Mengobati penyakit radang sendi
- Mengurangi gejala lupus dan multiple sclerosis
- Menekan sistem kekebalan tubuh
- Mengurangi rasa sakit dan kaku
- Meningkatkan mobilitas
- Meningkatkan kualitas hidup
Mekanisme kerja obat prednisone
Prednisone bekerja dengan menghambat pelepasan zat kimia inflamasi dalam tubuh. Zat kimia ini menyebabkan pembengkakan, kemerahan, dan nyeri. Dengan memblokir pelepasan zat kimia ini, prednisone dapat mengurangi peradangan dan meredakan gejala yang terkait.
Efek samping obat prednisone
Prednisone dapat menyebabkan beberapa efek samping, tergantung pada dosis dan durasi pengobatan. Efek samping yang umum meliputi:
- Peningkatan nafsu makan
- Penambahan berat badan
- Retensi cairan
- Jerawat
- Peningkatan kadar gula darah
- Tekanan darah tinggi
- Penurunan kepadatan tulang
- Masalah tidur
Kesimpulan
Obat prednisone adalah obat antiinflamasi steroid yang efektif untuk meredakan peradangan pada berbagai kondisi. Obat ini bekerja dengan menekan sistem kekebalan tubuh, sehingga mengurangi peradangan dan pembengkakan. Prednisone biasanya digunakan untuk pengobatan jangka pendek, tetapi juga dapat digunakan untuk mengobati kondisi jangka panjang. Penting untuk mengikuti petunjuk dokter tentang cara minum prednisone dan tidak melebihi dosis yang ditentukan untuk menghindari efek samping yang serius.
Jika Anda mengalami efek samping yang mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter Anda. Dokter Anda mungkin akan menyesuaikan dosis atau mengganti obat dengan obat lain yang lebih cocok untuk Anda.